Kamis, 17 Desember 2009
PT Ciputra Development Tbk yang saat ini sedang membangun sedikitnya 19 rumah dan property di daerah Jakarta, Semarang, Surabaya, Manado, Makassar, Bali, Ambon, Pandaan, Sidoarjo, Medan, Pekanbaru, Palembang, Lampung, Banjarmasin, dan Balikpapan ikut merasakan keuntungan jual rumah dengan turunnya bunga kredit kepemilikan rumah (KPR) karena sebanyak 50% dari proyek perumahan Ciputra dijual ke masyarakat dengan fasilitas KPR.
Perumahan yang sedang dikembangkan oleh Ciputra adalah Citra Indah seluas 600 hektare (ha) di Jonggol, Bogor; Citra Raya seluas 1.000 ha di Tangerang; Citra Gran seluas 400 ha di Cibubur; dan Citra Garden City seluas 300 ha di Kalideres.Perumahan Citra Indah dan Citra Raya merupakan perumahan yang akan dijual nantinya dengan harga rumah mulai dari Rp 55 juta sampai Rp 500 juta per unit. Perumahan ini sengaja dibangun khusus untuk kelas menengah ke bawah dan sebaliknya, perumahan Citra Gran dan Citra Garden City dijual dengan harga Rp 300 juta sampai Rp 2 miliar dan ditujukan bagi kelas menengah ke atas.
Ciputra merupakan pengembang jual rumah yang agresif dalam menggandeng bank. Saat di awal bunga KPR turun, Ciputra berhasil menggandeng kerjasama eksklusif dengan BCA dan memberikan bunga 9,5 persen, dan untuk memanfaatkan penurunan bunga KPR kali ini Ciputra menggandeng PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) sebagai mitranya dengan memberikan bunga rendah sebesar 9 perser.
“Sebenarnya kami menggandeng semua bank, seperti Bank Mandiri, PT Bank CIMB Niaga Tbk, BNI, PT Bank Tabungan Negara, dan PT Bank Pan Indonesia Tbk (Panin), tapi yang memberikan tawaran yang paling menarik akan kami pilih sebagai promosi ekslusif” ujar Harun Hajadi selaku Direktur Pengelolaan Ciputra. Menurutnya bunga sebesar 9 persen merupakan tingkat bunga yang paling rendah selama ini. Mengingat pada awal tahun bunga KPR sempat menyentuh angka 16 persen, kemudian turun menjadi 12 persen pada bulan Juni dan 9,5 persen pada bulan Agustus.
Penurunan suku bunga tersebut membuat volume jual rumah Ciputra membaik di semester kedua 2009. Volume penjualan rata-rata Citra Indah, misalnya, mencapai 250 unit per bulan, sementara penjualan Citra Raya 150 unit per bulan. Adapun volume penjualan rata-rata Citra Garden City dan Citra Grand masing-masing mencapai 30 unit per bulan. Volume penjualan bulanan di semester dua lebih tinggi 30% dibandingkan volume penjualan bulanan di semester satu.
Diprediksi penjualan tahun 2009 akan relatif lebih stabil jika dibandingkan dengan penjualan di tahun 2008 yang sebesar 6.300 unit dan pada tahun ini Ciputra pun menargetkan penjualan bisa mencapai Rp 1,3 triliun. Selain didukung oleh bunga KPR yang murah, Ciputra juga tetap menjaga standarisasi pembangunan perumahan agar tetap diminati konsumen sehingga Harun yakin target tersebut bisa tercapai.
0 komentar:
Posting Komentar