Tampilkan postingan dengan label bisnis kecil. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label bisnis kecil. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 18 Juli 2009

SEORANG chief operating officer dua bulan lalu memandang enam orang jago pemasarannya dengan tatapan tajam. "Sudah lihat gambar proyeknya? Kita hendak membangun enam apartemen masing-masing 30 lantai. Temanya hunian yang diapit hutan dan lapangan golf. Apakah tim kalian mampu pasarkan?" tanya COO itu dengan raut serius. Enam staf itu serempak menyatakan sanggup. Tidak ada keraguan di wajah mereka.

Dua bulan berlalu, tim itu melapor kepada COO-nya bahwa sudah 300 unit apartemen terjual atau 25 persen dari total 1.200 unit apartemen yang dibangun. Ini sukses besar karena proyek baru saja dibangun. Semua apartemen baru rampung pada Agustus 2011. Tim yang sukses ini berharap, enam bulan ke depan, 300 unit apartemen lagi bisa dibeli warga. Lalu, sepanjang tahun 2010, sebanyak 400 unit lagi bisa terjual. Sisa 150-200 unit diharapkan terjual pada 2011.

Apa kiat bisnis online menjual apartemen? Rupanya, tim pemasaran perusahaan properti tersebut mempunyai strategi jitu merebut hati pembeli apartemen Indonesia. Mereka secara tajam meyakinkan pada konsumen bahwa lokasi, fasilltas, material, servis, dan kualitas properti mereka benar-benar premium. Arsitek yang diajak mendesain proyek adalah arsitek kelas satu.

Di luar aspek ini, hal yang tidak kalah pentingnya adalah jaringan bisnis tlm marketing tersebut luar biasa luasnya. Ini masih ditambah dengan jaringan online CEO, COO dan para staf inti perusahaan properti tersebut. Mereka inilah yang berjasa membangun jaringan bisnis besar mengail pembeli. Tanpa membangun jaringan yang luas, tanpa diferensiasi, mereka tidak akan laris manis membangun bisnis. Jaringan bisnis inilah aspek penting yang kerap diabaikan para pengembang. Sebaglan pengembang hanya terpaku pada lokasi dan bangun arsitektur yang bagus. Mereka lupa pada aspek-aspek jaringan bisnis menentukan lain, yang justru menjadi aspek sangat penting, yakni membangun jaringan bisnis dan lobi untuk membangun bisnis.

Para
pengembang yang mempunyai tim kuat biasanya kuat dalam lobi membangun jaringan dan jaringan online luas. Ini akan tampak jelas dalam bisnis online mal atau plaza. Pengembang sangat mudah menggamit tenant-tenant besar sehingga dalam waktu singkat mal itu terisi oleh gerai para usahawan. Mal ramai dan nama pengembang itu menjadi makin wangi. Ini, sekali lagi meneguhkan pentingnya makna lobl dan jaringan bisnis. Agak menyedihkan kalau sebagian usahawan kita masih suka menyendiri, kurang bergaul, dan enggan membuka akses, termasuk ke luar negeri. Akses, lobi, dan jaringan tidak bisa diperoleh hanya dalam semalam, melainkan perlu dibangun dengan tekun selama bertahun-tahun. Tanpa ketekunan, juga kebiasaan berbagi, lupakan keinginan mempunyai lobi dan jaringan kuat.

http://bisniskeuangan.kompas.com/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di Jaringan Bisnis ~ Membangun Jaringan Bisnis ~ Membangun Jaringan ~ Membangun Bisnis ~ Jaringan Online ~ Bisnis Online ~ Jaringan ~ Bisnis dan Jaringan Bisnis : Membangun Jaringan Bisnis – Jaringan Bisnis Online Jakarta di 88db.com

Sabtu, 11 Juli 2009

Banyak alternative bisnis yang bisa dilakukan oleh seorang ibu rumah tangga. Kalau Anda memiliki hobby atau keahlian yang bisa menghasilkan income, itu bagus. Jika tidak? Bukan berarti tidak punya kesempatan untuk membantu menopang perekonomian keluarga. Jadi, CIPTAKAN kesempatan itu! Bisnis laundry adalah salah satu alternative yang mudah dan tidak memerlukan modal besar. Keahlian? Rasanya semua orang bisa melakukannya. Asal tahu caranya.

Market yang dituju
usaha laundry tentu saja bukan hotel berbintang atau perusahaan besar yang membutuhkan mesin cuci laundri yang cangih dan sangat mahal. Lihatlah di sekeliling kita, semua orang berganti pakaian setiap hari. Mereka semua adalah peluang. Pak Fen (mentor saya di Entrepreneur University) pernah mengatakan, selama orang di dunia ini masih memakai baju, bisnis cuci laundry tidak akan pernah mati. Saya setuju!

Memulainya sangat mudah, karena mencuci dan menyeterika adalah salah satu tugas rutin setiap ibu rumah tangga, jadi hampir setiap ibu rumah tangga pasti tahu bagaimana memilah pakaian supaya hasil cucian bersih dan tidak saling melunturi. Begitu pula dengan cara menyeterika dan melipat agar pakaian yang sudah tersusun rapi tidak mudah kusut lagi.

Modal
laundry kiloan? Bukankah di rumah sudah ada mesin cuci, tempat menjemur dan alat setrika? Manfaatkan saja dulu yang ada di rumah. Beberapa perlengkapan tambahan laundry Bandung seperti keranjang, hanger, dan kantong plastik bisa dibeli dalam jumlah sedikit terlebih dahulu. Karena seperti semua usaha laundri kiloan yang baru berdiri, proses pengenalan ke calon customer usaha laundry butuh waktu dan bertahap.

Jika semua peralatan
laundry kiloan sudah tersedia, langkah selanjutnya anda membutuhkan brosur dan pamflet untuk menyebarkan pengumuman tentang usaha bisnis laundry anda. Buatlah brosur yang sederhana tapi menarik. Penyebaran brosur dan pamflet harus tepat sasaran, siapa market cuci laundri yang anda tuju. Apakah pasangan muda yang dua-duanya bekerja, mahasiswa, pekerja pabrik, karyawan toko, karyawan kantor (tempat suami anda bekerja mungkin?) Tentukan jenis pelayanan laundry Bandung yang mengena untuk calon customer anda, apakah laundri kiloan, satuan, atau cuci laundry bulanan.
Agar bisnis anda bisa tetap bertahan, kunci pertama harus sabar. Pada saat awal, jangan kaget kalau pelanggan yang datang hanya satu atau dua orang. Tapi jika anda bisa menggaet hati mereka dan membuat pelanggan pertama anda merasa nyaman melaundrykan pakaiannya di tempat anda, dijamin dia akan merekomendasikan ke teman-temannya. Dan jika pada bulan keempat, kelima atau keenam pelanggan anda sudah mulai banyak, inilah saatnya anda merekrut karyawan. Jika ini tidak dilakukan, maka waktu anda akan tersita mengurus bisnis dan sedikit melupakan tugas utama anda sebagai ibu rumah tangga. Jangan terlalu berhitung untuk berbagi rejeki dengan orang lain. Aa Gym pernah mengatakan, “Saya tidak khawatir dengan gaji karyawan, sebanyak apapun jumlah mereka, karena setiap orang memiliki rejekinya masing-masing”.

http://yukbisnis.com/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di
Usaha Laundry - Laundry Kiloan - Bisnis Laundry - Cuci Laundri - Laundry Bandung - Laundri Kiloan - Cuci Laundry dan Bisnis Laundry & Cuci Laundri : Usaha Laundry & Laundry Kiloan Bandung di 88db.com

Jumat, 08 Mei 2009

Sebelum digiling, diamkan adonan mie ayam dari peluang usaha mie selama 15 menit agar adonan tidak mudah putus (kenyal) Masukkan hasil mie ayam dari usaha mie ayam yang telah digiling ke dalam plastik, agar warna tidak cepat berubah. Dalam perebusan mie dari peluang usaha sebaiknya menggunakan air bersih, dengan pH (tingkat keasaman) 6-7.

Jenis tepung dari
usaha mie yang cocok untuk membuat bisnis mie dan ciri-ciri mie untuk bisnis usaha yang baik :
1. Tepung terigu yang bisa digunakan adalah dari jenis tepung terigu dari waralaba usaha jenis medium sampai dengan jenis tepung yang hard dari waralaba mie. Tepung terigu medium dari waralaba mie ayam adalah tepung terigu yang kandungan proteinnya 10- 11 %, dan tepung terigu yang hard kandungan proteinnya 12 – 13 %. Membuat mie untuk peluang usaha mie dengan tepung terigu jenis protein sedang, proses pengadukan dan rolling-nya tidak selama dan sebanyak yang diperlukan jika menggunakan tepung terigu protein tinggi dari usaha mie ayam.
2. Ciri mie yang baik untuk peluang usaha bisnis mie adalah kenyal, warna mie rata, tidak mudah lembek bila di rebus dan rasa mie yang lembut untuk usaha mie.

Perebusan Mie
Membuat mie untuk bisnis usaha dengan tepung terigu protein rendah memerlukan waktu perebusan yang lebih singkat dibandingkan dengan mie yang dibuat dengan menggunakan tepung terigu protein tinggi untuk waralaba usaha. Mie untuk waralaba mie yang dibuat dengan tepung terigu berprotein rendah akan cepat lembek bila direbus agak lama.

Proses Pengadukan Mie yang Benar
Campurkan semua bahan yang ada sampai rata. Diamkan adonan selama 15 menit Lalu adonan di-roll beberapa kali pada ukuran yang sama sampai adonan membentuk lembaran yang terlihat halus dan berwarna rata. Istirahatkan kembali adonan selama 15 menit. Setelah itu baru adonan ditipiskan sesuai dengan ketebalan yang diinginkan dan dipotong untuk waralaba mie ayam.

http://cara-membuat-mie.blogspot.com/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di
Peluang Usaha Mie ~ Usaha Mie Ayam ~ Peluang Usaha ~ Usaha Mie ~ Mie Ayam ~ Bisnis Mie ~ Bisnis Usaha ~ Waralaba Usaha ~ Waralaba Mie ~ Waralaba Mie Ayam dan
Peluang Usaha Mie : Usaha Mie Ayam – Bisnis & Waralaba Usaha Mie Surabaya di 88db.com