Sabtu, 11 Juli 2009

PERKEMBANGAN dunia fashion memengaruhi model mukena. Saat ini, banyak sekali model telekung yang dipakai muslimah ketika menjalankan ibadah salat. Warna mukena bordirnya pun tak lagi didominasi putih. Menurut Jetty Hanaf, desainer busana muslim, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memilih mukena cantik di grosir mukena. Salah satunya bahan telekung Bandung. Sebaiknya, pilih bahan mukenah cantik yang nyaman dan bila dikenakan, tak terasa panas di kulit. Misalnya, katun atau sutra halus. ''Nyaman dipakai bukan berarti kainnya tipis. Apalagi, menerawang. Tentu tak cocok menjadi bahan mukena,'' katanya.

Ada
beberapa bahan telekung dari grosir mukena yang sebaiknya dihindari. Yakni, chiffon, parasit, serta satin. Jetty mengatakan, bahan satin tergolong berat dan panas bila dikenakan. ''Salat kan butuh khusyuk dan tenang. Jika mukena bordirnya bikin gerah, salat atau wiridannya jadi tidak tenang,'' paparnya.

Soal ukuran, kata pemilik Fir's Collection itu, bervariasi. Bergantung tinggi badan masing-masing orang. Kalaupun ingin membuat
mukena cantik sendiri, sebaiknya panjang minimal 25 sentimeter lebih panjang dari kaki dan tangan. ''Ketika salat, tak boleh kelihatan kakinya. Hal ini bisa disiasati dengan mengenakan kaus kaki,'' jelasnya.

Untuk mempermanis
telekung Bandung, boleh saja aplikasi bordir, renda, atau lukisan gambar tertentu. Asalkan, tak berlebihan. Apalagi, bila hiasannya lebih dominan (terlihat mencolok) dibandingkan mukenah cantiknya. ''Kalau pemanis mukena terlalu mencolok, nanti malah jadi pusat perhatian jamaah lainnya. Itu tak baik dan memunculkan sifat riya,'' katanya. Selain itu, konsentrasi beribadah jamaah lain rawan terganggu. (ai/nda)

http://www.jawapos.co.id/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di
Mukena - Telekung - Mukena Bordir - Grosir Mukena - Mukena Cantik - Telekung Bandung - Mukenah Cantik dan Mukena / Telekung: Mukena Bordir - Grosir Mukena & Mukenah Cantik Bandung di 88db.com

0 komentar: